Pada suatu hari di tahun 2012 seorang petani bernama Apong, Kp. Kiara Bongkok Desa Puspamukti Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan +/- 10.000 butir biji kopi arabica dari seorang petugas kehutanan dan menyarankan untuk menanamnya. 500 Kg gabah kering dihasilkan dalam interval waktu 15 hari. Nominal Rp. 30.000 / Kg adalah profit yang kami dapatkan dari seorang bandar kopi terdekat. Pada tahun 2016 merupakan masa panen perdana kami. Motivasi untuk mnenanam pohon yang lebih banyak dan lebih luas lagi meski belum mendapatkan harga yang optimal, kami pun mulai menanam pohon baru dengan jumnlah tanaman +/- 60.000 pohon dengan menggunakan modal pribadi merupakan hal yang sangat berat.

PRODUK

Klaster Kopi Cigalontang

Rp. -